Kabupaten Solok Peringati HUT PGRI ke-79 dengan Penuh Semangat

SOLOK  – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-79 tahun 2024 berlangsung khidmat di Lapangan Kantor Bupati Solok pada Senin, (25/11/2024). Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M.Mar Dt. Sutan Majo Lelo, bertindak sebagai inspektur upacara.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH, Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison, S.Sos, M.Si, para staf ahli bupati, kepala OPD, camat, serta anggota dan pengurus PGRI Kabupaten Solok. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP, Ketua TP-PKK Kabupaten Solok.

Baca juga: Ketua MA Lantik Panitera Muda Perkara Pidana Militer Mahkamah Agung

Arahan Bupati Solok: Mengapresiasi Guru sebagai Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Dalam sambutannya, Bupati Epyardi Asda menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para guru sebagai garda terdepan dalam mencerdaskan generasi bangsa.

"Saya merasa bangga berdiri di hadapan para pahlawan tanpa tanda jasa. Wajah optimis Bapak/Ibu sekalian menggambarkan masa depan bangsa kita yang gemilang, " ujar Epyardi.

Baca juga: Panglima TNI Hadiri Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan Tahun 2022

Bupati juga mengapresiasi pencapaian Kabupaten Solok di bidang pendidikan yang berhasil menjadi yang terbaik di Sumatera Barat. Ia menekankan pentingnya kebersamaan di bawah visi "Solok Super Team" dalam memajukan daerah ke arah yang lebih baik.

Penghargaan untuk Guru Berdedikasi

Sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian para guru, upacara tersebut juga menjadi momen untuk memberikan penghargaan kepada 14 guru berdedikasi di Kabupaten Solok. Penghargaan ini diberikan kepada guru-guru yang telah memberikan kontribusi luar biasa, termasuk:

Baca juga: Liena SH., MH Resmi Jadi Wakil Ketua Pengadilan Negeri Semarapura Klungkung

• Zaidar, pensiunan guru yang masih aktif di PGRI.
• Feriyadi, S.Pd, Kepala Sekolah Berprestasi I Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2024.
• Hendra Wijaya, guru difabel yang terus mengembangkan kompetensi.
• Yelmi Adlina R., guru honorer yang tetap mengabdi meski tidak diangkat menjadi ASN.
• Dasriani, S.Pd, yang setia mengabdi di daerah sulit hingga pensiun.

Penghargaan ini menjadi simbol apresiasi atas dedikasi luar biasa para guru, termasuk mereka yang bekerja di daerah terpencil dan kondisi menantang.

Rangkaian Kegiatan HUT PGRI

Setelah upacara, peringatan HUT PGRI dilanjutkan dengan berbagai perlombaan yang melibatkan anggota PGRI dan siswa. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat solidaritas di kalangan guru sekaligus menjadi ajang inspirasi bagi pengembangan pendidikan di Kabupaten Solok.

Baca juga: Pimpin Acara Laporan Korp Raport Anggota Pindah Satuan, Dandim 0309/Solok Berikan Penghargaan

Melalui peringatan HUT PGRI ke-79 ini, Kabupaten Solok kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung peran guru sebagai ujung tombak kemajuan pendidikan dan pencetak generasi penerus bangsa yang unggul.